Pengalamanku Mengendarai Motor (Kalimat Kerja di Garis Bawahi)



                 

            Pada suatu hari,di sekolahan SMA Negeri 2 Kota Jambi,saat itu aku masih kelas 2 SMA dan masih baru-barunya mengendarai motor sendiri dijalan,sepulang sekolah temanku mengajak bermain bola,padahal aku ga bisa main bola,yaudah aku okein aja.Janjiannya jam 3 sore,nah pas sore hari aku mulai berangkat menuju ke rumah temanku dahulu,nah disini sesuatu yang mengesankan akan terjadi.saat mengendarai motor Jupiter Z liat jalanan ga berlobang,tidak ada motor maupun mobil di jalanan itu saya langsung memacu kecepatan motor hingga 80Km/Jam,padahal jalannya lumayan kecil,tapi nekat ngebut juga ga tau kenapa.nah pas ditikungan tajam kayak silet tiba-tiba ada motor om om sedang membawa beras didepannya,dengan kecepatan sangat lambat si om om itu menyebrang dari sisi kanan jalan mau ke lorong kecil di sisi kiri jalan tanpa liat-liat lagi kalau ada yang lagi ngebut yaitu aku,aku berusaha untuk menghindari dan menekan rem namun dengan kecepatan 80Km/Jam akhirnya tetap nyenggol ban depan motor si om om,motorku sampai nyaris terbang dan demi keselamatan aku loncati motorku,motorku masuk ke selokan akunya sehabis loncat malah nabrak tiang reklame sampai patah tiangnya,untungnya sudah pakai helm dan jaket jadi pegel-pegel aja ga ada lecetnya,si om omnya hanya jatuh manis soalnya hanya kesenggol aja,nah datang warga ramai-ramai langsung menolongku,dipijit-pijit terus dikasih air putih kaya orang kesurupan.nah sudah akhirnya setelah berbincang-bincang sama si om om kami damai aja,oke akhirnya aku tidak jadi pergi ke rumah teman hendak bermain bola dan langsung pulang,tau-taunya Hujan datang menghampiri,sekarang aku ngendarai motornya sudah kaku karena pegal-pegal tadi,jalanan sedikit licin motorku berjalan hanya 40 km/jam ketemu ibu-ibu bawa motor di tengah jalan tiba-tiba langsung belok kiri ke lorong tanpa nyalain lampu sen lagi,yaudah ketabrak lagi kena bagian ban depan ibu-ibu itu juga karena ga sempat ngerem,kali ini motorku tidak masuk selokan lagi dan aku tidak nabrak tiang reklame lagi,ibu-ibunya juga hanya jatuh manis aja sambil basah kuyup di sekujur tubuhnya karena becek,pas aku liat kebelakang ternyata lumayan galak orangnya langsung kabur saya.Nasib-nasib nabrak motor orang sampai dua kali.dan memang saat kita mengendarai motor perlu kewaspadaan yang tinggi dan jangat ngebut,setidaknya kalau pelan namun nabrak juga kecelakaannya tidak terlalu fatal.

Author

Saya adalah seorang Mahasiswa Universitas Jambi Fakultas Peternakan di Kota Jambi, tujuan saya membuat blog ini hanyalah sebagai tempat berbagi dari pengalaman atau pengetahuan saya sendiri kepada seluruh kalangan, dengan harapan blog ini berguna bagi semua orang dan tidak terlepas juga harapan saya kepada para agan yang sudah lebih mahir untuk bersedia membagi-bagi ilmunya disini. .

No comments:

Post a Comment